Hari kedua penyelenggaraan GMAE 2015 dibuka dengan penampilan drum band dari TK ABA Sumberan, Ngaglik, Sleman. Penampilan selama 20 menit yang menggemaskan dari adik-adik TK ini memberikan pengantar yang cukup mengesankan sebelum dimulainya lomba menggambar dan mewarnai. Setelah itu lomba mewarnai dan menggambar untuk peserta tingkat TK dan SD dimulai tepat pukul 08.00 WIB di lapangan GSP UGM. Lomba yang mengusung tema Pertanian Indonesia ini dihelat dengan tujuan untuk mengenalkan dan menanamkan nilai pertanian sejak usia dini. Sakti, salah satu panitia GMAE yang Primordia wawancarai mengatakan harapannya dengan adanya lomba ini anak-anak tidak menganggap petani itu orang yang ekonominya rendah. “Siapa tau mereka jadinya bercita-cita sebagai petani sukses hahaha..” pungkas Sakti.
7 Mei
Ikon 3D berbentuk tulisan GMAE di bagian timur lokasi GMAE.
cara 2 tahunan yang diadakan oleh Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UGM kali ini digelar secara besar-besaran. Gadjah Mada Agro Expo (GMAE) yang diadakan dalam 2 hari ini digelar secara meriah di lapangan Graha Sabha Pramana (GSP) tepat pada tanggal 11 dan 12 April 2015 lalu. GMAE adalah kegiatan pameran pertanian yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Agronomi dan Pemuliaan Tanaman (IMAGRO), dalam rangka memperingati dies natalis ke-33 Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada. GMAE pada tahun 2015 ini mempunyai tema Agro Innovation, Pameran Inovasi Pertanian. GMAE 2015 sendiri memiliki tujuan untuk menyadarkan kepada masyarakat Indonesia tentang pentingnya pertanian bagi kehidupan dan untuk mengenalkan inovasi teknologi dan produksi dalam bidang pertanian. Selain itu, pameran ini juga menampilkan inovasi baik produk, cara, maupun alat pertanian yang diterapkan disektor tanaman pangan dan perkebunan, obat, hortikultura, serta tanaman hias.