Senin (20/4), puluhan mahasiswa Fakultas Pertanian UGM melakukan aksi di 0 Km. Aksi tersebut dilaksanakan untuk memperingati hari nelayan yang jatuh pada tanggal 6 April. Aksi ini dilaksanakan selain untuk memperingati hari nelayan juga untuk mengingatkan pemerintah dan masyarakat akan nasib nelayan saat ini khususnya di daerah pesisir. Aksi dilaksanakan mulai dari Jalan Abu Bakar Ali, sepanjang jalan Malioboro dan berakhir dengan penyampaian tuntutan serta aksi teatrikal di 0 Km
Di sepanjang Jalan Malioboro, mahasiswa tanpa henti menyanyikan lagu aksi perjuangan mahasiawa serta menyampaikan tuntutan-tuntutan singkat. Penyampaian tuntutan juga dilaksanakan di 0 Km yang dilakukan oleh Sekretaris Jendral Dewan Mahasiswa (DEMA), Advokasi DEMA dan perwakilan Keluarga Mahaiswa Ilmu Perikanan (KMIP). Mereka menyampaikan berbagai masalah yang dihadapi oleh nelayan-nelayan Indonesia saat ini. Mulai dari tingkat pendidikan yang rendah hingga fasilitas kesehatan yang kurang untuk para nelayan khususnya di daerah pesisir. Rendahnya pendidikan nelayan menyebabkan minimnya pengetahuan akan teknologi sehingga menghadapi kendala dalam penggunaan alat tangkap.